APAKAH TISU BASAH TERMASUK LIMBAH BERBAHAYA? BERIKUT FAKTA DAN SOLUSINYA

Pengolahan limbah rumah tangga non B3 sering kali mengabaikan limbah kecil seperti tisu basah. Meski tidak mengandung bahan kimia beracun seperti limbah B3 atau limbah berbahaya, penggunaannya yang meluas dan pembuangannya yang sembarangan bisa berdampak serius pada lingkungan.

Masalah dari Tisu Basah yang Dibuang ke Toilet atau Saluran Air

Tisu basah tidak mudah larut dalam air seperti tisu toilet biasa, sehingga bisa menyebabkan penyumbatan saluran air dan pencemaran.

  • Menyumbat Pipa dan Septic Tank
    Serat sintetis dalam tisu basah tidak hancur di air, sehingga bisa menumpuk di saluran dan septic tank.
  • Mencemari Lingkungan Perairan
    Jika terbawa ke sungai atau laut, tisu basah bisa mencemari dan membahayakan hewan air karena bentuknya mirip makanan.
  • Sumber Mikroplastik
    Banyak tisu basah mengandung serat plastik yang saat terurai akan menjadi mikroplastik dan mencemari tanah atau air.

Cara Aman Mengelola Limbah Tisu Basah

Untuk pengolahan limbah rumah tangga non B3 yang lebih baik, berikut beberapa solusi:

  • Buang di Tempat Sampah, Bukan Toilet
    Pastikan tisu basah dibuang di tempat sampah tertutup agar tidak terbawa angin atau air.
  • Gunakan Alternatif Ramah Lingkungan
    Coba gunakan lap kain yang bisa dicuci ulang daripada tisu basah sekali pakai.
  • Pilih Produk Biodegradable
    Beberapa merek sudah membuat tisu basah dari bahan alami yang mudah terurai.
  • Kurangi Penggunaan Harian
    Hindari penggunaan tisu basah untuk hal-hal yang bisa digantikan dengan air atau kain bersih.

🔗 Baca juga: LIMBAH OLI BEKAS : ANCAMAN YANG SERING DIABAIKAN

Penutup

Meski tidak termasuk limbah beracun, tisu basah tetap masuk dalam kategori yang perlu diperhatikan dalam pengolahan limbah rumah tangga non B3. Dengan kebiasaan yang lebih bijak, kita bisa mengurangi pencemaran dari benda kecil yang berdampak besar ini.

 

Hubungi kami untuk layanan pengangkutan Limbah B3 anda :

Admin PT Mitra Garuda Palapa

Kami menggunakan armada dan pengemudi terlatih yang telah terstandarisasi sesuai aturan yang berlaku dengan dilengkapi legalitas yang lengkap dan memenuhi syarat.

Â